Bahan bangunan adalah material yang digunakan dalam konstruksi, mulai dari bahan alami seperti kayu dan batu, hingga produk buatan seperti semen dan baja, yang memiliki fungsi penting dalam membangun berbagai jenis bangunan.
Berikut adalah beberapa jenis bahan bangunan yang umum digunakan:
- Bahan Dasar:
- Semen: Merekatkan bahan bangunan lain seperti batu bata, keramik, dan batako.
- Pasir: Digunakan sebagai bahan dasar untuk membangun konstruksi rumah.
- Kerikil: Digunakan dalam pembuatan beton.
- Batu: Bahan mentah yang handal dari segi kekuatan dan kekokohan.
- Batu Bata: Bahan utama untuk membuat tembok dan pilar.
- Beton: Bahan yang sangat umum dan esensial untuk membangun rumah sebagai tembok, lantai, fondasi, penyangga, dan grouting ubin.
- Kayu: Bahan alami yang bersifat keras, digunakan untuk membuat pintu, jendela, dan rangka atap.
- Bahan Tambahan:
- Besi Beton: Digunakan sebagai penguat struktur bangunan.
- Baja: Digunakan sebagai rangka untuk atap dan struktur bangunan.
- Mortar: Berfungsi sebagai perekat bata dan keramik serta plesteran dan acian dinding.
- Genteng/Asbes: Digunakan sebagai penutup atap.
- Keramik/Ubin: Digunakan sebagai penutup lantai dan dinding.
- Cat: Digunakan untuk finishing dan memberikan warna pada bangunan.
- Papan Gypsum: Digunakan untuk dinding interior.
- Kaca: Digunakan untuk jendela dan pintu.
- Plastik: Digunakan untuk partisi dan ruangan.
- Bahan Lainnya:
- Batu Alam: Digunakan sebagai bahan dinding eksterior.
- Bambu: Bahan alami yang digunakan dalam konstruksi.
- Batako: Campuran semen dan pasir yang lebih ringan dari batu bata.
- Jerami: Bahan bangunan tradisional yang digunakan sebagai atap.
- Agregat: Bahan serbaguna yang dibutuhkan dalam konstruksi.